Cara Baru Mencegah Penuaan dari WHO

cavaandtwitts.com – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum mengklasifikasi penuaan sebagai penyakit baru, namun, penelitian dan pemahaman tentang proses penuaan terus berkembang. Salah satu fokus utama dalam penelitian kesehatan terkait penuaan adalah upaya untuk menemukan terapi baru yang dapat membantu menunda atau mengurangi dampak penuaan pada tubuh. Maka itu perkembangan dunia kesehatan terus meningkatkan pengetahuan mereka hingga akhirnya mereka berhasil menemukan Suplemen NMN.

Salah satu bidang penelitian yang menjanjikan adalah pengembangan terapi yang bertujuan untuk meningkatkan kadar NAD (nicotinamide adenine dinucleotide) dalam tubuh. NAD adalah koenzim penting dalam berbagai proses biologis di semua sel hidup. Termasuk metabolisme energi, perbaikan sel, dan perlindungan terhadap kerusakan sel oleh radikal bebas.

Pada usia yang lebih tua, kadar NAD cenderung menurun. Yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan terkait penuaan, termasuk gangguan metabolisme, depresi, dan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson. Meskipun sedikit NMN ada dalam beberapa makanan seperti alpukat, mentimun, dan protein hewani, suplemen NMN telah tersedia untuk meningkatkan kadar NAD dalam tubuh.

Namun demikian, penting untuk diingat bahwa sementara penelitian menunjukkan potensi manfaat suplemen NMN dalam meningkatkan kesehatan seluler dan mengurangi risiko beberapa penyakit terkait penuaan. Perlu penelitian lebih lanjut untuk memahami sepenuhnya efek NMN pada manusia, termasuk dosis optimal dan keamanannya. Selalu konsultasikan dengan profesional kesehatan sebelum memulai penggunaan suplemen atau terapi baru.

Terobosan Besar Untuk Mencegah Penuaan dengan Suplemen NMN

Dianggap sebagai terobosan baru dalam dunia anti-aging. Kandungan NMN telah menarik perhatian para ilmuwan dan pakar kesehatan di seluruh dunia. “NMN menjadi salah satu penemuan paling menarik dalam bidang anti-aging dalam beberapa dekade terakhir. NMN membantu meningkatkan kadar NAD+, senyawa penting yang berperan dalam berbagai fungsi vital tubuh,” kata Dr. David A Sinclair Ph.D, pelopor dalam penelitian tentang NMN.

Penelitian menunjukkan NMN memiliki efek luar biasa pada penuaan tikus laboratorium, bahkan memperbaiki berbagai kondisi. Seperti diabetes, penyakit Alzheimer, hingga jantung. Sinclair yang juga seorang peneliti anti-penuaan dari Universitas Harvard telah melakukan uji coba suplemen NMN pada manusia. Dia mengklaim profil lipidnya meningkat dan merasa lebih energik di usia hampir 60 tahun.

Suplemen NMN yang relatif baru ini dalam waktu dekat akan hadir di Indonesia melalui PT. Momen Global Internasional, yang sudah berpengalaman memproduksi produk kesehatan dan kecantikan kulit.